Minggu, 15 Maret 2015

kopling mobil

Fungsi dan jenis Kopling
Kopling berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke transmisi. Kopling (clutch) terletak di antara mesin dan transmisi.

Gambar 1. Konstuksi letak unit kopling (clutch) pada kendaraan
Rangkaian pemindahan tenaga berawal dari sumber tenaga (Engine) kesistem pemindah tenaga, yaitu masuk ke unit kopling (Clutch) diteruskan ketransmisi (Gear Box) ke propeller shaft dan keroda melalui differensial (Final Drive).

Jenis-jenis kopling
a) Kopling Gesek
Dinamakan kopling gesek karena untuk melakukan pemindahan daya adalah dengan memanfaatkan gaya gesek yang terjadi pada bidang gesek.
b) Kopling Magnet
Dinamakan kopling magnet karena untuk melakukan pemindahan daya dengan memanfaatkan gaya magnet. Magnet yang digunakan adalah magnet remanent yang dibangkitkan dengan mengalirkan arus listrik ke dalam sebuah lilitan kawat pada sebuah inti besi.
c) Kopling Satu Arah (one way clutch/ free wheeling clutch/ over runing clutch)
Kopling satu arah merupakan kopling otomatis yang memutus dan menghubungkan poros penggerak (driving shaft) dan yang digerakkan (driven shaft) tergantung pada perbandingan kecepatan putaran sudut dari poros-poros tersebut.
d) Kopling Hidrolik
Dinamakan kopling hidrolik karena untuk melakukan pemindahan daya adalah dengan memanfaatkan tenaga hidrolis.


Referensi:
Modul pemeliharaan/servis kopling dan komponen-komponennya sistem pengoperasian
Modul perbaikan kopling dan komponen-komponennya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar