Keselamatan kerja adalah menjamin keadaan, keutuhan dan kesempurnaan,
baik jasmaniah maupun rohaniah manusia serta hasil karya dan budayanya tertuju
pada kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan manusia pada khususnya. begitu pula di otomotif keselamatan kerja mekanik harus iperhatikan.
Berikut Keselamatan Kerja di perbengkelan Otomotif
a) Kenakan celana tanpa kantong yang tidak
tertutup karena kantong celana dapat menyebabkan kemasukan bunga api atau
zat-zat yang merugikan.
b) Kenakan sepatu yang sesuai dan rawat
baik-baik (dalam kondisi baik). Sepatu usahakan bersol kuat atau bersol baja
yang di tengahnya dapat melindungi dari luka akibat benda tajam dan paku yang
menonjol. Perlindungan utama terhadap benda, sepatu bersol baja di tengahnya
melindungi dari kejatuhan benda-benda berat.
c) Jaga rambut panjang dengan topi atau penutup
kepala yang rapat seperti disarankan dalam peraturan. Apabila rambut anda panjang dapat dengan mudah tersangkut
mesin, misal mesin bor, beberapa orang terluka karena itu.
d) Jangan memakai
cincin atau jam karena sangat berbahaya hingga anda dapat kehilangan jari-jari.
Ketika bekerja pada kendaraan tersangkut mesin dapat menyebabkan hubungan
pendek arus listrik sehingga menyebabkan kebakaran.
e) Gunakan
perlengkapan perlindungan pribadi yang sesuai dengan pekerjaan. Beberapa
peralatan perlindungan yang tersedia harus dikenakan secara benar pada semua
situasi kerja. Sehingga dapat menyelamatkan diri dari kemungkinan terluka.
Pelajari tujuan masing-masing nomor item atau barang pada tempat latihan yang
tersedia, yang terdiri atas helm pengaman, penutup muka, pelindung telinga,
respirator, sarung tangan dan apron.
f) Kenakan kaca mata
penyelamat ketika menggunakan gerinda atau mesin bubut dan beberapa tugas
lainnya agar debu atau material tidak dapat masuk ke mata.
g) Hindari berbaring
pada lantai beton atau lantai sejenis ketika bekerja di bawah kendaraan.
Gunakan selalu kain krep atau bahan penutup untuk berbaring karena berhubungan
dengan lantai dingin dapat merusak kesehatan, terutama dalam waktu yang lama.
Hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam menggunakan pakaian kerja
a) Kenakan pakaian yang tahan terhadap api,
tertutup rapat, dan berkancingkan.
b) Kenakan katun atau wol dan sebagainya guna
menghindari bahan buatan yang mudah terbakar baik baju atas maupun baju bawah.
c) Baju yang longgar dan tidak berkancing atau
t-shirt atau p berdasi, sabuk dapat dengan mudah mengait putaran mesin.
d) Kancing harus ditutupi bahan penutup untuk mencegah kerusakan
permukaan ketika bekerja di atas tonggak atau penyangga dan sebagainya.
PAKAIAN KERJA
1. Pilihlah pakaian
kerja yang kuat dan betul–betul cocok sehingga merasa senang dalam pekerjaan.
Hindari pakaian dengan ikat pinggang, gesper dan kancing yang menonjol yang
dapat menyebabkan kerusakan pada kendaraaan pada waktu bekerja. Kami anjurkan
memakai seragam Mekanik Toyota (Overall) yang khusus didisain dengan
memperhatikan hal–hal diatasi.
2. Sebagai tindakan
keamanan terhadap luka atau terbakar, kulit harus selalu tertutup, kecuali
terpaksa benar.
3. Jagalah pakaian
Anda agar selalu bersih waktu bekerja, sebab oli dan kotoran pada pakaian Anda
akan mengotori kendaraan
SEPATU KERJA
Pililah alas kaki
yang kuat untuk bekerja. Adalah berbahaya memakai sandal atau alas kaki yang
mudah tergelincir dan karenanya jangan dipakai. Sandal dan sejenisnya lebih
memungkinkan pemakaianya terluka karena kejatuhan benda. Dianjurkan memakai
sepatu boot atau sepatu yang mempunyai sol yang tidak licin serta berkulit
keras.
SARUNG TANGAN
Pada waktu
mengangkat benda – benda berat atau memindahkan pipa buang yang panas dan
sejenisnya dianjurkan memakai sarung tangan, walaupun tidak ada suatu peraturan
khusus yang mengatur cara pemakaiannya untuk pekerjaan pemeliharaan biasa.
Terutama pada waktu mengebor dan menggerinda serta pekerjaan di kamar mesin
dengan mesin hidup, memungkinkan timbulnya bahaya tersangkutnya sarung tangan
pada bagian yang berputar. Karena itu dalam hal seperti ini sarung tangan
jangan dipakai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar